7 Mitos & Sejarah Pura Tanah Lot Bali + Harga Tiket Masuk 2020

Rate this post

Sejarah Pura Tanah Lot Bali – Inilah Sejarah Tempat Wisata di Tabanan lengkap dengan deskripsi keistimewaan dan keindahan pura di bali lengkap dengan mitos dan harga tiket masuk tanah lot bali.

Hai sahabat traveler’s, jumpa lagi dengan admin penulis blog informasi seputar Wisata di Bali, yang kali ini akan bagikan informasi tentang Sejarah tentang Pura Tanah Lot di Bali.

Informasi ini masih kelanjutan dari postingan sejarah Tempat Wisata di Bali yang sangat menarik dan terkenal sebelumnya yaitu Sejarah Pantai Nusa Dua dan Sejarah Pantai Pandawa.

Harapan admin, informasi seputar Sejarah Pura di Tanah Lot ini bisa semakin memperkaya pengetahuan atau bisa jadi referensi anda sebelum datang ke Tanah Lot Bali ini.

Nah lalu seperti apa sih cerita asal muasal, legenda atau Sejarah Pura Tanah Lot ini, sehingga anda harus mengetahuinya ?

Baiklah di bawah ini kang dian akan menyajikan informasi sejarahnya khusus bagi anda pembaca setia blog tempatwisatadibali.info.

lengkap dengan Mitos Tanah Lot, Keindahan Tanah Lot serta Keistimewaan Tanah Lot di Tabanan Bali lainnya.

Sejarah Pura Tanah Lot Bali

Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben Tabanan Bali

Sahabat traveler’s, sangat beragamnya Tempat Wisata di Bali saat ini, menjadikan pulau dewata saat ini sebagai destinasi favorit wisata bagi para wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

Romantisme wisata alam Pantai di Bali dan Eksotisme Air Terjun di Bali, Bukit di Bali, Danau di Bali, Pemandian Air Panas di Bali dan objek wisata lainnya,

membuat wisatawan yang datang ke bali untuk liburan menjadi betah untuk berlama-lama tinggal di Pulau Dewata.

Sebut saja contohnya di bulan maret 2017 lalu, Raja Arab Saudi beserta keluarga dan kabinetnya, dipaksa harus menambah waktu liburannya di Pantai Nusa Dua Bali.

Nah salah satu objek wisata alam menarik lainnya yang akan kita kupas kali ini adalah tempat yang dikenal sebagai ikon pariwisata bali, yaitu Pura Tanah Lot Bali.

Sahabat traveler’s, Pura Tanah Lot Bali adalah sebuah Candi, tempat peribadatan umat Hindu, yang lokasinya berada Desa Beraben, kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali.

Lokasinya berjarak sekitar 20 KM ( 1 Jam Berkendara ) dari kawasan Tempat Wisata di Denpasar, dan 22 KM ( 1 Jam Berkendara ) dari kawasan Tempat Wisata di Kuta Bali.

Nah lantas, seperti apa sih daya tarik wisata dari Sejarah Pura Tanah Lot di Bali ini sehingga kita wajib untuk mengetahuinya ?

Baca Juga : Pura Agung Besakih – Info Sejarah Pura Terbesar di Bali + Tiket Masuk

Keistimewaan Sejarah Pura Tanah Lot Bali

Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben Tabanan Bali

Sahabat traveler’s, Pura Tanah Lot merupakan salah satu Tempat Wisata di Bali, dimana di lokasinya berdiri tegak dengan gagahnya di atas Batu karang besar.

Ada 2 buah Pura yang terletak di atas batu karang tersebut, dimana satu pura letaknya tepat di atas bongkahan batu dan yang satunya lagi di atas tebing yang menjorok ke laut.

Pura yang berada di atas tebing ini dikenal saat ini dengan nama Pura Karang Bolong.

Tebing ini yang menghubungkan Pura dengan daratan dan bentuknya unik menyerupai sebuah jembatan yang tampak melengkung.

Nah lokasi Pura tanah Lot yang ada di atas tebing, konon menurut banyak wisatawan sangat mirip sekali dengan Pura di Bali terkenal lainnya, yaitu Pura Uluwatu.

Pura yang Disakralkan di Bali

Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben Tabanan Bali

Sahabat traveler’s, Pura Tanah Lot Bali ternyata dikenal sebagai satu kesatuan dari bagian Pura Dang Kahyangan Bali.

Bagi masyarakat Hindu Bali, Pura Tanah Lot ini adalah sebuah Pura Laut yang digunakan sebagai tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut.

Keyakinan tersebut menurut admin, tidak terlepas dengan keberadaan salah satu jenis binatang yang hidup di sekitar Pura.

Ya, di bagian bawah batu karang Pura Tanah Lot Bali ini terdapat beberapa gua kecil, yang di dalamnya ternyata dihuni sejumlah ular yang warnanya belang putih dan hitam.

Nah asal usul keberadaan ular-ular tersebut sejak kapan adanya, hingga saat ini telah menjadi cerita legenda bagi warga masyarakat sekitar Pura Tanah Lot.

Warga setempat meyakini bahwa ular-ular belang putih hitam yang mendiami gua-gua di bawah batu karang Pura Tanah Lot ini sebagai Ular Suci penjaga Pura.

Jika dilihat ular yang yang hidup di sekitar kawasan Pura Tanah Lot Bali ini adalah seenis ular laut dengan ciri berekor pipih nampak seperti ikan.

Warnanya hitam berbelang warna kuning, dan diyakini sangat berbisa karena memiliki racun 3 kali lebih mematikan dari racun ular Cobra.

Baca Juga : Pura Lempuyang Luhur – Pura Tertinggi di Bali + Tiket Masuk

Pura Di Bali Yang Indah

Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben Tabanan Bali

Saat ini banyaknya Pura di Pulau Dewata Bali, selain sebagai tempat peribatan umat hindu, arsitekturnya yang khas menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk mengunjunginya.

Termasuk Pura Tanah Lot Bali ini, arsitekturnya yang indah serta lokasinya bukan di tempat biasa, telah menjadikannya destinasi wisata para pelancong dalam dan luar negeri.

Di lihat dari kejauhan, keberadaan Pura Tanah Lot yang berdiri di atas batu karang besar ini tampak mengambang di atas air laut ini memang sangat eksotis sekali.

Keindahannya yang tampak menggoda tersebut telah menjadikan spot menarik tersendiri bagi wisatawan untuk berfoto dengan background Pura Tanah Lot tersebut.

Baca Juga : Pura Tirta Empul – Info Sejarah & Harga Tiket Masuk

Tempat Melihat Sunset di Bali

Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben Tabanan Bali

Sahabat traveler’s, daya tarik wisata lainnya selain Sejarah Pura Tanah Lot Bali yang bisa anda nikmati ketika mengunjungi objek wisata ini adalah menikmati Sunset.

Kawasan Pura Tanah Lot selama ini sangat populer bagi wisatawan sebagai salah satu Tempat Melihat Sunset di Bali seindah Sunset di Pantai Double Six ( Pantai Seminyak )

Jangan heran di waktu sore hari, akan ada banyak wisatawan yang datang di sini sengaja ingin menikmati eksotisme Sunset di sekitar Pura Tanah Lot ini.

Kegiatan wisata menarik lainnya yang bisa dinikmati ketika mengunjungi Pura Tanah Lot Bali ini adalah melihat Upacara Odalan.

Seperti apa upacara Odalan di Pura Tanah Lot ?

Yaitu hari raya yang dilakukan di kawasan Pura Tanah Lot, desa Beraben, Tabanan Bali, yang dilakukan setiap 210 hari sekali.

Kapan waktunya itu ? jika mengikuti Sejarah Pura Tanah Lot Bali, maka jatuh waktunya dekat dengan perayaan Galungan dan Kuningan, tepatnya Hari Suci Buda Cemeng Langkir.

Nah sahabat traveler’s, itulah bebarapa daya tarik dari salah satu tempat wisata candi atau pura di Bali yang terkenal dengan Sejarah Pura Tanah Lot nya ini.

Masih banyak hal menarik, unik atau mungkin mistik yang bisa anda temukan saat berkunjung ke kawasan Pura Tanah Lot Bali ini.

Mitos Pura Tanah Lot Bali Indonesia

Dang Hyang Nirartha

Sahabat traveler’s, membicarakan Asal Muasal dari Sejarah Pura Tanah Lot di Pulau Dewata Bali Indonesia berdasarkan Legenda sangat menarik untuk kita simak.

Ceritanya dimulai abad ke 15 M, ketika seorang tokoh pendiri ajaran shaivisme dan juga seorang pengelana Dang Hyang Nirartha melakukan misi penyebaran agama Hindu dari pulau Jawa ke Bali.

Pada waktu itu, tercatat dalam sejarah bahwa yang berkuasa atas Pulau Bali saat itu adalah seorang raja yang bernama Raja Dalem Waturenggong.

Penerimaan sang raja akan kedatangan Dang Hyang Nirartha untuk mengenalkan agama Hindu di Pulau Bali saat itu disambut dengan sangat baik sekali.

Oleh karenanya, dalam menjalankan misinya menyebarkan ajaran Hindu di Bali, Dang Hyang Nirartha berhasil melakukannya hingga masuk ke pelosok desa Bali.

Sejarah Pura Tanah Lot Bali  ini berlanjut, ketika pada suatu hari, Dang Hyang Nirartha atau dikenal dengan nama lain Dang Hyang Dwijendra ini melihat sinar suci dari arah Laut Selatan Bali.

Penasaran dengan apa yang dia lihat, maka selanjutnya Dang Hyang Nirartha ini pun mencari lokasi sumber darimana sinar tersebut muncul.

Dan akhirnya setelah pencarian, akhirnya tibalah Dang Hyang Nirartha ini pada sebuah lokasi Pantai di Bali, di sebuah desa yang bernama Beraben Tabanan.

Nah dari desa inilah misi penyebaran agama Hindu di Bali yang dilakukan oleh Dang Hyang Nirartha ini mulai mendapat tantangan.

Sejarah mencatat, pada saat itu, desa Beraben di pimpin oleh seorang yang menganut ajaran monotheisme yang bernama Bendesa Beraben sakti.

Kehadiran Dang Hyang Nirartha yang membawa ajaran Hindu di desa itu mendapatkan pertentangan keras dari Bendesa Beraben sakti.

Hal tersebut dikarenakan Bendesa Beraben merasa tidak rela jika warga sekitar yang menganut ajaran kepercayaan monotheisme terganggu dengan ajaran yang dibawa Dang Hyang Nirartha.

Terlebih semakin bertambahnya hari, para pengikut ajaran monotheisme di desa tersebut mulai banyak yang pergi meninggalkannya dan berganti menganut ajaran Hindu yang dibawah Dang Hyang Nirartha.

Nah konon, mendapatkan penentangan yang keras dari Bendesa Beraben Sakti ini, lantas bermeditasilah Dang Hyang Nirartha di atas sebuah batu karang.

Baca Juga : Cara Melukat di Pura Tirta Sudamala + Harga Tiket Masuk 

Legenda Pura Tanah Lot Bali

Sejarah Tanah Lot Bali

Legenda mencatat, batu karang yang dijadikan sebagai tempat meditasi Dang Hyang Nirartha tersebut adalah batu karang di daratan yang menyerupai burung beo.

Berdiam diri dengan melakukan meditasi, ternyata tidak menjadikan Bendesa Beraben Sakti berhenti mengganggu hingga berusaha untuk bisa mengusir Dang Hyang Nirartha dari desanya.

Waktu terus berjalan, hingga tibalah di suatu saat dimana kesabaran Bendesa Beraben tidak bisa ditahan lagi untuk menghentikan semuanya.

Lantas kemudian ia pun mendatangi langsung Dang Hyang Nirartha, dan menyuruhnya untuk segera meninggalkan Tanah Lot saat itu juga.

Nah mendapat usiran untuk pergi dari desa tersebut, maka dengan segala kebesaran hatinya, dang Hyang Nirartha pun menyanggupinya.

Namun dengan satu syarat, sebelum pergi dia menyatakan akan memindahkan terlebih dahulu bongkahan batu yang dijadikan tempat meditasinya ke tengah pantai dan membangun Pura di sana.

Nah dengan kesaktian yang dimiliki Dang Hyang Nirartha itulah, maka akhirnya di depan Bendesa Beraben dipindahkannya lah batu tersebut ke tengah pantai.

Setelahnya, dibangunkanlah juga pura yang berdiri di atas bongkahan batu karang besar yang dipindahkannya itu.

Tidak hanya itu saja, dengan kekuatan kesaktiannya, selendang yang selama itu dikenakan, diubahnya menjadi beberapa ular untuk menjadi penjaga Pura tersebut.

Nah hingga saat ini bukti dari selendang Dang Hyang Nirartha yang berubah menjadi ular ini, bisa anda saksikan langsung dengan mata kepala sendiri jika datang ke sana.

Sahabat traveler’s, semenjak melihat peristiwa tersebut, akhirnya Benesa Beraben sakti pun mau mengakui kesaktian yang dimiliki Dang Hyang Nirartha.

Sebagai ungkapan kekalahannya, Bendesa Beraben Sakti pun menjadi pengikut dari Dang Hyang Nirartha, sekaligus menjadi pemeluk agama Hindu bersama dengan penduduk setempat.

Nah Sejarah Pura Tanah Lot  di tabanan Bali ini tidak berhenti sampai dengan kajadian Bendesa Beraben Sakti dan pengikutnya menerima agama baru bagi mereka Hindu saja.

Dikisahkan, pada suatu hari sebelum pergi meninggal desa Beraben, Dang Hyang Nirartha pun memberikan sebuah keris kepada Bendesa Beraben.

Menurut Dang Hyang Nirartha, keris tersebut memiliki kekuatan yang bisa menghilangkan segala penyakit yang menyerang tanaman.

Nah kini, Keris pemberian Dang Hyang Nirartha kepada Bendesa Beraben Sakti ini disimpan baik-baik di Puri Kediri.

Dan untuk mensucikan keris tersebut, maka hingga kini selalu dibuat Ritual Upacara keagamaan di Pura Tanah Lot Bali ini setiap enam bulan sekali.

Menurut keyakinan penduduk desa Beraben, semenjak upacara ini rutin dilakukan, kesejahteraan penduduk jauh meningkat pesat, dimana hasil pertanian mereka melimpah ruah.

Nah sahabat traveler’s, itulah bagaimana sangat menariknya Sejarah Pura Tanah Lot di Desa Beraben, Kabupaten Tabanan Bali ini bukan ?

Sejarah Pura Tanah Lot Bali Kekinian

Sahabat traveler’s, kondisi Pura Tanah Lot di desa Beraben Tabanan Bali ini bukan tidak menghadapi masalah atau kendala selama ini.

Ancaman pengikisan batu karang dimana pura berdiri oleh abrasi dan juga akibat gelombang ombak dan angin adalah masalah serius yang perlu ditangani.

Oleh karena pada tahun 1987, pemerintah Bali melalui Proyek Pengamanan Daerah Pantai Bali melakukan renovasi pertama untuk menyelamatkan Pura tanah Lot ini.

Caranya adalah dengan membangun tetrapod seberat 2 ton yang difungsikan sebagai pemecah gelombang serta memperkuat tebing di sekeliling pura dengan karang buatan.

Selain itu, dibangun juga bantaran beton lengkap dengan dinding buatan yang ditujukan untuk melindungi batu karang dari hantaman gelombang air pasang.

Renovasi pertama ini ternyata masih menyisakan masalah, dimana peletakan tetrapod itu berdampak kepada keasrian dan keindahan Pura Tanah Lot yang sedikit mengganggu pemandangan mata.

Maka dilakukanlah renovasi selanjutnya pada tahun 1992, setelah sebelumnya di tahun 1989 dilakukan studi kelayakan dengan melibatkan tokoh agama dan masyarakat sekitar.

Kesepakatannya adalah dibangunlah kembali design bangunan pemecah gelombang di bawah permukaan air, serta pembuatan batu karang baru di tahun 1992 dan diperbaharui kembali di tahun 1998.

Untuk bagian atasnya, dilakukan juga proyek perlindungan Pura di tahun 2000 – 2003, yang dananya berasal dari bantuan pinjaman Japan Bank Of International Cooperation (JBIC).

Proyek tersebut meliputi Bangunan Wantilan, Pewaregan, Paebatan, Candi Bentar, Penataan Areal Parkir serta jalur jalan dan taman di sekitar kawasan wisata Tanah Lot.

Tertarik untuk menyaksikan langsung bukti Legenda Pura Tanah Lot ini ? Jika iya, di bawah ini kang dian berikan info Harga Tiket dan alamat lengkap dengan peta lokasinya.

Sejarah Air Suci Pura Tanah Lot

Sejarah Tanah Lot Bali

Sahabat traveler’s, ada beberapa mitos serta pantangan yang menarik untuk anda ketahui sebelum mengetahui Sejarah Pura Tanah Lot Bali ini secara langsung.

Yang pertama, ada Mitos dilarang membawa pasangan yang belum resmi menikah ke Pura Tanah Lot Bali ini, dikarenakan jika melanggar, maka hubungannya tidak akan lama bertahan.

Selanjutnya ada Mitos Manfaat Air Suci Pura Tanah Lot, yang menurut keyakinan warga sekitar jika kita membasuhkan ke wajah maka akan terlihat awet muda, bisa buka aura tubuh kita.

Mitos lainnya dari Sejarah Pura Tanah Lot di Bali yang hingga kini tetap dijaga adalah, larangan umat non Hindu masuk ke Pura termasuk wanita Cuntaka dan umat hindu yang sedang berduka.

Pertanyaannya kemudian, apakah anda percaya dengan Mitos tersebut di atas ?

Khusus untuk larangan datang bersama pasangan, ternyata hal itu terbantahkan mitosnya, dimana saat ini banyak sekali wisatawan yang datang ke sini bersama pasangannya masing-masing.

Harga Tiket Masuk Pura Tanah Lot Bali

Sahabat traveler’s, setiap pengunjung yang akan masuk ke objek wisata tanah lot, saat ini akan dikenakan tarif tiket masuk Rp.20.000 ( Dewasa ), Rp.15.000 ( Anak-Anak )

KATEGORIHARGA TIKET
Domestik DewasaRp 20.000/orang
Domestik Anak Rp 15.000/orang
WNA DewasaRp 60.000/orang
WNA AnakRp 30.000/orang

Sementara untuk tarif parkir kendaraan bermotor, Roda dua seperti motor akan dikenakan biaya Rp.2.000, Roda Empat Mobil Rp.5.000 dan Bus Rp.10.000.

KATEGORITARIF PARKIR
Roda DuaRp 2.000/motor
Roda EmpatRp 5.000/mobil
Roda EnamRp 10.000/Bus

Baca Juga : Harga Masuk Omnia Bali

FAQ Seputar Tanah Lot Bali

[learn_more caption=”Dimana Alamat Alamat Pura Tanah Lot Bali ?”] Pura Tanah Lot beralamat di Desa Beraben, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali Indonesia.[/learn_more]

[learn_more caption=”Kapan Waktu Operasional Tanah Lot Bali ?”] Waktu operasional tempat wisata di tabanan bali ini adalah setiap hari, senin hingga minggu, mulai buka dari pukul 07.00 hingga pukul 19.00 WITA.[/learn_more]

[learn_more caption=”Berapa Nomer Kontak Pengelola Tanah Lot Bali ?”] Untuk informasi Sejarah Pura Tanah Lot Bali lebih detil lagi, atau informasi penting lainnya silahkan anda bisa menghubungi nomer kontak (0361) 880361.[/learn_more]

[learn_more caption=”Dimana Peta Lokasi Tanah Lot di Tabanan Bali ?”] Silahkan anda bisa lihat di Sini : <a href=”https://goo.gl/maps/MDgdiY93JweM1ShQ8″>Peta Lokasi</a><br />[/learn_more]

[learn_more caption=”Apakah lokasi melihat pemandangan pura Tanah Lot dari tempat parkir kendaraan jauh ?”] Jarak lokasi untuk melihat pemandangan pura Tanah Lot dari area tempat parkir kendaraan kurang lebih 200 meter. Di sepanjang perjalanan dari tempat parkir menuju area tempat wisata Tanah Lot, anda akan melihat banyak penjual sovenir.[/learn_more]

[learn_more caption=”Apa arti Tanah Lot ?”] Tanah sama artinya dengan tanah dalam bahasa Indonesia, sedangkan Lot artinya laut. Jadi Tanah Lot berarti tanah yang berada di tengah laut.[/learn_more]

[learn_more caption=”Apakah ada akses jalan menuju ke area batu karang lokasi pura Tanah Lot ?”] Akses menuju batu karang lokasi pura Tanah Lot hanya tersedia saat air laut surut. Namun wisatawan tidak diperbolehkan memasuki area pura Tanah Lot, kecuali jika ingin sembahyang.[/learn_more]

[learn_more caption=”Apakah ada aturan berpakaian saat liburan ke Tanah Lot?”] Tidak ada aturan berpakaian spesifik saat liburan ke Tanah Lot. Berbeda jika ingin memasuki area dalam pura Tanah Lot, hanya diperbolehkan jika ingin sembahyang dan harus memakai kain sarung, baju menutupi bahu dan selendang.[/learn_more]

[learn_more caption=”Kapan dibangunna Pura Tanah Lot Bali ?”] Pura Tanah Lot di Tabanan Bali dibuat pada abad ke-17 Masehi[/learn_more]

[learn_more caption=”Siapa Arsitek Pura Tanah Lot Bali”] Pembuat dan Perancang Pura Tanah Lot adalah Dang Hyang Nirartha[/learn_more]

[learn_more caption=”Hotel Dekat Pura Tanah Lot Bali paling Recomended”] Rekomendasi tempat penginapan dekat pura tanah lot terbaik adalah Hotel Murah di Kuta atau anda bisa memilih penginapan Hotel Murah di Ubud [/learn_more]

[learn_more caption=”Tempat Wisata Dekat Pura Tanah Lot”] Rekomendasi tempat wisata menarik dekat pura tanah lot terbaik  untuk itinerary Paket Tour Bali adalah Pantai Batu Bolong atau anda bisa meengunjungi Pantai Nyanyidan Bali Butterfly Park[/learn_more]

Rute Jalan Menuju Pura Tanah Lot Bali

Sahabat traveler’s, untuk menyaksikan dari dekat bukti Sejarah Pura Tanah Lot yang sudah kang dian jelaskan di atas, berikut adalah rute jalan menuju lokasi.

Jika dari arah Kota Denpasar Bali, rute tercepat untuk mengakses Pura Tanah Lot adalah melalui Jl.Raya Canggu ( Berjarak 20 KM dengan waktu berkendara 62 menit )

Rute lainnya dari Kota Denpasar, bisa melalui Jl.Raya Munggu – Kapal ( Berjarak 24 KM dengan waktu berkendara 65 menit ), serta Via Jl.Raya Canggu dan Bu Pass Tanah Lot ( 21 KM dengan waktu 66 menit ).

Jika dari arah Kuta, Rute tercepat jalan menuju ke Pura Tanah Lot ini adalah melalui Jl.By Pass Tanah Lot yang berjarak 22 KM dengan waktu tempuh sekitar 68 menit.

Jika dari kawasan Tempat Wisata di Nusa Dua, Lokasi Pura Tanah Lot ini berjarak sekitar 35 KM dengan waktu tempuh berkendara sekitar 84 menit.

Anda bisa melewati rute jalan melalui Jl.Nusa Dua – Bandara Ngurah Rai – Benoa Tol Road/Mandara Toll Road.

Jika demikian, maka puas berwisata di Pantai Nusa Dua yang terkenal seperti Pantai Geger, Pantai Sawangan, Pantai Mengiat atau Pantai Segara Samuh, anda pun bisa mengunjungi Pura Bali ini.

Nah sahabat traveler’s, demikianlah informasi Inilah Sejarah Tempat Wisata di Tabanan lengkap dengan deskripsi keistimewaan dan keindahan pura di bali lengkap dengan mitos dan Sejarah Pura Tanah Lot Bali.

https://www.youtube.com/watch?v=rHI4leBAew0

Satu pemikiran pada “7 Mitos & Sejarah Pura Tanah Lot Bali + Harga Tiket Masuk 2020”

  1. Sangat menarik sejarah bagaimana legenda pura tanah lot di desa Beraben Tabanan Bali ini, terutama keberadaan ular-ular yang diyakini sebagai penjaga Pura

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.